Bebek Gazebo, Merasakan Sensasi Pedas Bebek Palekko Khas Makassar

Pesenmakan.id, Makassar – Orang Indonesia sepertinya tidak bisa dipisahkan dari cabe. Di setiap daerah umumnya memiliki setidaknya satu jenis makanan khas yang pedas. Makanan yang kaya rempah, sekaligus membuat lidah serasa terbakar tapi rasa nambah. Makassar pun demikian. Di sini ada Nasu Palekko, makanan enak khas suku Bugis yang pedasnya bikin nagih.

Nah, kebetulan kemarin saya lagi pengen banget makan yang pedas-pedas untuk makan malam. Beberapa hari belakangan ini saya lagi kurang nafsu makan, dan untuk mengatasi hal ini yang paling ampuh buat saya adalah makan yang pedas-pedas. Ingatan saya langsung melayang ke Nasu Palekko. Saya biasanya makan Nasu Palekko ini kalau kebetulan tetangga saya yang memang orang Pinrang bagiin ke saya. Modal gratisan saya mah. Sayangnya, lagi ga ada kiriman makanan dari tetangga. Masa’ iya saya ngetok-ngetok rumahnya minta dimasakin? Bisa-bisa digetok panci saya.

Untungnya, ada tempat makan yang menjual Nasu Palekko yang tak jauh dari rumah. Saya selalu melewati rumah makan ini setiap kali pergi menghadiri acara di tengah kota, tapi belum sempat singgah, dan sudah sejak lama penasaran. Tapi meskipun tak jauh, kali ini malas rasanya bertemu dengan macet untuk makan di luar. Solusinya adalah pesan online lewat GO-FOOD. Pas banget, rumah makan Bebek Gazebo yang saya maksud ada di daftar merchant GO-FOOD.

BEBEK GAZEBO, CITA RASA KHAS PINRANG

Rumah Makan Bebek Gazebo ini merupakan cabang dari Pinrang, salah satu tempat asal makanan khas ini. Pada umumnya Nasu Palekko terbuat dari daging bebek yang dipotong kecil-kecil sebesar satu gigitan, namun ada pula yang terbuat dari ayam. Di Bebek Gazebo ini, baik bebek maupun ayam palekko tersedia. Porsinya pun bisa pilih, mau yang satu porsi untuk satu orang, atau porsi satu ekor bebek/ayam.

Selain bebek/ayam palekko, di sini tersedia juga berbagai jenis makanan lain yang berbahan dasar daging bebek dan ayam. Menu lain ini antara lain bebek/ayam goreng original, bebek/ayam goreng kremes, ataupun bebek/ayam goreng balado. Karena anak saya belum terlalu kuat makan makanan yang pedas, saya pun memesan ayam goreng kremes untuknya, seharga 28.800 rupiah. Sedangkan untuk saya dan suami, saya memesan satu porsi bebek palekko seharga 33.000 rupiah.

Nasu Palekko dalam bahasa Bugis berarti masak di dalam periuk/kuali (nasu berarti masak, palekko berarti kuali/periuk). Selain di Pinrang, daerah lain yang terkenal dengan Nasu Palekko-nya adalah Sidrap dan Barru. Ketiga daerah ini mempunyai perbedaan dalam hal tingkat kepedasan Nasu Palekko. Konon, Nasu Palekko dari Sidrap adalah yang paling pedas dibandingkan daerah lain.

Seperti yang saya tulis di atas, pada umumnya Nasu Palekko ini berbahan dasar daging bebek yang masih muda. Daging bebek lebih disukai karena memiliki.cita rasa yang gurih, yang berbeda dari daging ayam. Hal lain yang membuat Bebek Palekko ini unik adalah minyak yang digunakan untuk memasak makanan ini adalah minyak yang berasal dari kulit bebek, yang keluar ketika dimasak. Minyak dari kulit bebek itu akan membuat aroma Nasu Palekko lebih mantap dan menggugah selera.

Untuk menghilangkan bau amis pada daging bebek, biasanya daging bebek akan direndam dalam air rendaman asam jawa, atau rendaman asam mangga. Sedangkan rasa pedas pada makanan ini berasal dari cabai rawit.dan merica. Nasu palekko enak.sekali dimakan bersama nasi hangat, namun ada pula yang menyajikannya bersama nasi ketan hitam dengan taburan kelapa parut.

SENSASI PEDAS BIKIN NAGIH

Tanpa menunggu terlalu lama, pesanan Bebek Palekko dan Ayam Goreng Kremes dari Bebek Gazebo pun diantarkan oleh driver GO-FOOD yang ramah. Satu porsi Bebek Palekko sebesar satu mangkok kecil. Dari aromanya saja sudah tercium pedasnya. Ditambah dengan aroma rempah dan bumbu yang lain, serta aroma khas minyak yang berasal dari kulit si bebek tadi, membuat tidak sabar ingin segera menyantapnya.

Daging bebeknya lembut dan tidak berbau amis menurut saya. Bumbunya meresap pada daging, dan rasanya pas. Si minyak dari kulit bebek tadi membuat rasanya lebih gurih. Kalau soal pedasnya, tidak sepedas Bebek Palekko yang biasa saya makan sih, tapi justru pas buat saya. Kalau terlalu pedas, perut saya suka sensitif soalnya. Yang ini pedasnya cukup membuat mulut panas dan dahi berkeringat, tapi tidak membuat perut saya mulas. Soal porsi, kalau saya sih porsinya Bebek Palekko dari Bebek Gazebo ini lumayan banyak. Saya aja makannya berdua sama suami. Itupun sudah masih cukup nambah nasi dua kali. Mungkin karena pedasnya, jadi lebih banyak nasi yang dimakan untuk mengimbangi. Tapi buat yang memang benar-benar suka pedas sih, porsi segitu ya memang cukupnya buat sendirian doang. Bahkan mungkin kurang. Enak banget soalnya.

Ayam Goreng Kremes-nya juga empuk. Bumbunya meresap ke dalam dagingnya dengan baik. Aroma jahe dan lengkuas, serta bawang putihnya cukup kuat dan menggugah selera. Saya sih suka banget dengan kremesan-nya. Gurih sekali. Ayam Goreng Kremes ini disajikan bersama sambal yang terpisah, dan sambalnya ini terlalu pedas kalau untuk saya.

MUDAH PESAN LEWAT GO-FOOD

Untuk memesan makanan di Bebek Gazebo ini, kita cukup mengetikkan keyword Bebek Gazebo di kolom pencarian GO-FOOD. Mau pesan porsi untuk sendiri atau untuk rame-rame, untuk makan siang atau makan malam, bebas-bebas saja. Oya, kalau kita membayar dengan menggunakan GO-PAY, kita bisa mendapatkan promo gratis biaya antar. Lumayan kan…? Selamat makan…

( PENA/121AHP )