Warna-Warni Mie Ayam Laziza: Sehat di Lambung, Sehat di Kantong

19 Agustus 2021 14:30 WIB

Penulis:Pesenmakan.id

Mie ayam sehat Bandarlampung

Warna-Warni Mie Ayam Laziza – Foto oleh Eva

(2021/08/Mie-Ayam-Sehat-Bandarlampung.jpg)

Lagi asik jalan-jalan sore di sekitaran Jalan Purnawirawan Bandarlampung bareng anak-anak, nggak sengaja lihat kedai mie ayam yang lumayan bikin penasaran. Di spanduknya tertulis “Tanpa Bahan Kimia, Tanpa Pengawet, dan Tanpa Micin (MSG)“.

Namanya Mie Ayam Laziza, posisi kedainya di Jalan Purnawirawan IX persis di depan Masjid Baburrahman, tidak jauh dari Ar Raihan Islamic School. Karena perut juga sudah sedikit lapar, dan anak-anak sudah protes minta makan, akhirnya kami putusin untuk mampir dan makan mie ayam sehat Bandarlampung ini.

Warna-Warni Mie Ayam Laziza – Foto oleh Eva

Laziza menjual mie ayam dengan mie yang berwarna-warni. Ada yang berwarna hijau, orange, dan pink. Masing-masing warna pada mie tersebut ternyata berasal dari buah dan sayur, lho. Mie warna hijau dibuat dengan campuran sayur sawi, warna orange dari wortel, dan pink dari buah naga.

Lihat mie ayam sehat Bandarlampung berwarna-warni yang terpanjang di etalase, tanpa pikir panjang anak-anak langsung memesan mie ayam rainbow atau pelangi. Kalau saya pilih yang warna hijau saja, karena terlihat lebih segar, dan kata penjaga kedainya, mie warna hijau paling banyak dibeli konsumen alias best seller.

Aman untuk Anak-anak

Tak perlu menunggu lama, pesanan kami sudah datang. Tampilan mie ayam rainbow ternyata cukup memanjakan mata. Komposisi warna-warni mie dipadukan topping tumis ayam cincang dan pakcoy dalam mangkuk putih terlihat sangat menarik. Anak-anak pun jadi gak sabar pengen makan.

Benar saja, ternyata anak-anak suka banget. Selain tampilannya yang menarik, rasanya juga enak. Mie ayam Laziza punya citarasa gurih yang alami, tidak berlebihan, karena tanpa menggunakan penguat rasa.

Warna-Warni Mie Ayam Laziza – Foto oleh Eva

Potongan topping daging ayam cincangnya tidak terlalu kecil. Saat dimakan masih terasa tekstur daging yang kres-kres. Rasa bumbu pada tumis ayam cincangnya lumayan kuat, namun berpadu sempurna saat diaduk dengan mie.

Satu lagi yang bikin mie ayam sehat Bandarlampung ini berbeda, topping sayuran hijaunya tidak pakai sawi caisim seperti mie ayam lainnya, tapi menggunakan pakcoy. Dari segi rasa sebenarnya rasa sawi dan pakcoy hampir sama ya, namun penggunaan pakcoy sebagai topping membuat tampilan mie ayam menjadi lebih mewah.

Anak-anak makan tanpa tambahan saus, kecap, ataupun sambal. Saya pun gak khawatir lihat anak-anak dengan lahap menyantap mie ayam ini, karena Laziza menjamin mie ayam yang mereka jual tanpa bahan kimia, bahan pengawet, dan MSG.

Tim Campur Kecap dan Saus

Kalau mie ayam hijau yang saya pesan, tampilannya tidak begitu atraktif. Saya tambahkan saus, kecap, dan sambal. Karena menurut saya, kalau polos-polos aja kurang seru.

Warna-Warni Mie Ayam Laziza – Foto oleh Eva

Dalam seporsi mie ayam terdapat tambahan  kuah kaldu di mangkuk kecil. Rasa kuah kaldunya sedikit hambar, saya tuangkan sedikit saja di atas mie ayam. Agar saat diaduk, saus, kecap, dan sambalnya tercampur sempurna.

Warna-warni Mie Ayam Laziza – Foto oleh Eva

Saat menyantap mie ayam sehat Bandarlampung ini, emmm, seriusan nggak bohong, ini enak banget. Ternyata saus dan kecap yang dipakai Laziza bukan saus dan kecap yang biasa digunakan oleh kebanyakan penjual mie ayam, tapi saus sambal berkualitas yang bikin rasa mie ayamnya makin nendang.

Selain aman di lambung, harga seporsi mie ayam warna-warni Laziza gak bikin kantong bolong, cuma Rp13.000. Porsi mie ayam Laziza juga lumayan banyak. Saya jamin kenyang deh. Sepertinya pas juga nih kalau kita makan di jam makan siang saat lagi lapar-laparnya.

Kedai Laziza buka setiap hari, Senin sampai Minggu pukul 10.000 sampai 18.00 WIB. Karena rasanya yang berkesan, next time saya berencana mampir lagi ke sini untuk mencoba menu-menu lainnya.

Selain mie ayam warna-warni, Laziza juga menjual mie ayam original dengan harga Rp13.000, mie ayam original dengan tambahan bakso Rp19.000, dan bakso kuah Rp16.000.

Ada juga mie tek-tek dengan varian goreng, rebus, dan nyemek seharga Rp15.000. Serta kwetiau goreng dan rebus yang juga Rp15.000. Semua menu yang dijual dipastikan diolah tanpa bahan kimia, tanpa pengawet, dan tanpa MSG.

Meskipun cuma kedai kecil, transaksi di Laziza sudah bisa menggunakan uang elektronik, loh. Selain dengan pembayaran tunai, Laziza juga menerima pembayaran nontunai menggunakan ShopeePay, Ovo, GoPay, dan debet. Jadi jangan khawatir jika tidak membawa uang tunai saat membeli sini.

Punya Rating Tinggi di GoFood dan GrabFood

Kalau kamu warga Bandarlampung dan tertarik cicipin mie ayam warna-warni yang sehat dari Laziza ini, selain datang ke kedai langsung, juga bisa memesan lewat aplikasi GoFood dan GrabFood.

Warna-warni Mie Ayam Laziza – Foto oleh Eva

Mie Ayam dan Bakso Laziza ternyata punya rating cukup tinggi loh di aplikasi pesan antar makanan. Di GoFood ratingnya 4,7 dan di GrabFood ratingnya mencapai 5. Artinya sudah banyak konsumen yang puas dengan rasa mie ayam dan baksonya.

Selain mie ayam dan bakso Laziza, masih banyak lagi kuliner yang enak di Bandarlampung yang bisa kamu cicipin. Simak terus PesenMakan.id dan Instagram PesenMakan_id untuk dapetin rekomendasi tempat makan dari berbagai daerah di Indonesia.

(PENA/EVA)